SUMBAWA – Sebanyak 6.400 dosis vaksin Covid-19 telah tiba di Sumbawa, Kamis (28/1) sekitar pukul 13.00 wita. Dikawal ketat aparat kepolisian.
Setibanya di Sumbawa, vaksin langsung disimpan di ruangan instalasi farmasi di Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, sebelum didistribusikan ke masing-masing Puskesmas.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Drs. Didi Darsani mengatakan bahwa proses pendistribusian vaksin ke puskesmas dimulai pada Minggu, 31 Januari 2021 mendatang.
Sementara pencanangan vaksinasi dilakukan pada 2 Februari 2020 bertempat di Kantor Bupati Sumbawa.
Penyuntikan awal pada pencanangan vaksinasi ini sasarannya adalah 10 tokoh perwakilan di Kabupaten Sumbawa. Meliputi perwakilan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, organisasi profesi hingga tokoh wanita.
”Walau pencanangan untuk 10 orang, ternyata yang mau ikut itu hampir mencapai 20 orang. Untuk bagaimana settinggannya besok, Insya Allah kita sudah siapkan,” kata Didi.
Setelah itu, lanjut Didi, dilanjutkan dengan pemberian vaksin tahap pertama untuk para tenaga kesehatan.
Jumlah tenaga kesehatan yang telah dihimpun mencapai 3.160 orang. Vaksinasi tahap pertama ini ditarget rampung dalam bulan Februari 2021.
”Tahap awal, separuh dari yang diterima. Nakes yang dihimpun meliputi 3.160 dosis dulu, walau pun 6.400 (dosis) diterima. Karena akan diberikan lagi 14 hari kemudian. Ini cukup, masih ada 80 buffer (stok) untuk 40 sasaran, manakala ada yang belum masuk,” jelas Didi Darsani.
Sasaran vaksinasi berikutnya yakni TNI-Polri dan ASN yang berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat. Vaksinasi berlangsung selama dua bulan, Maret hingga April 2021. Kemudian baru menyasar masyarakat umum.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Sumbawa, H. Zulqifli berharap proses vaksinasi di Kabupaten Sumbawa berjalan lancar.
Ia menghimbau kepada semua pihak untuk ikut menyukseskan, dan masyarakat diharapkan untuk tidak takut divaksin.
”Kegiatan vaksinasi akan segera terwujud. Tinggal sekarang kita besama sosialisasi ke masyarakat semoga berlangsung baik dan lancar,” katanya, singkat. (red)