Akses Internet dan Android Jadi Kendala Belajar Dari Rumah

Bagikan berita

SUMBAWA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa memastikan proses belajar dari rumah semenjak perpanjangan ‘libur sekolah’ tahap ketiga berjalan baik.

”Secara umum berjalan baik. Mulai hari ini, TVRI sudah menyiarkan jadwal belajar mengajar dari rumah. Ada materi yang diajarkan,” kata Kadis Dikbud Kabupaten Sumbawa , H. Sahril, M.Pd kepada samotamedia.com, Senin (13/4).

Tak dipungkiri, banyak kendala yang dihadapi dalam belajar sistim Daring ini. Terutama di daerah terpencil dan terpencar. Mulai dari kesulitan akses internet, akses listrik, hingga masih banyaknya wali murid yang tidak memiliki android layaknya di daerah perkotaan.

Kadis Dikbud, H. Sahril saat menunjukkan fhoto siswa belar di rumah melalui tayangan di TVRI

Namun demikian, lanjut dia, para guru berusaha keras mengatasi setiap permasalahan yang dihadapi di lapangan. “Tidak semua orang tua punya android. Tidak semua internet lancar. Tapi guru-guru berusaha mengatasi keterbatasan,” terang H. Sahril.

BACA : https://samotamedia.com/libur-sekolah-diperpanjang-lagi-sampai-27-april/

Kendala lainnya yakni tekanan psikologis. Menurutnya mulai timbul kejenuhan belajar dalam kondisi seperti saat sekarang ini. ”Tekanan psikologis, jenuh, keterbatasan kemampuan, hambatan terberatnya ada di situ,” ujar Kadis.

Kadis berharap masa pandemi ini cepat berlalu. Sementara guru maupun siswa dihimbau untuk kompak melawan corona. Terapkan protokol kesehatan secara mandiri untuk memutus mata ranti penyebaran virus corona jenis baru ini.

”Secara mandiri untuk mencegah dan memutus rantai penyebaran virus. Tentu dengan keadaan sepeti ini semakin waspada dan bijak kita. Jaga kesehatan, indahkan aturan pemerintah. Protokol kesehatan di bidang pendidikan menjadi perhatian bersama,” pungkasnya. (jho)

Bagikan berita

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

berita terkait

Cari Berita Lain...