SUMBAWA – SMPN 3 Moyo Hilir memfasilitasi siswanya dengan android lengkap dengan paket internet. Untuk mendukung program Belajar Dari Rumah (BDR) selama masa pandemi.
Kepala SMP Negeri 3 Moyo Hilir, Surya Wirawan SPd mengungkapkan, total android yang dibagikan itu sebanyak 14 unit. Sasarannya adalah puluhan siswa yang tidak memiliki handphone.
Mengingat jumlah android terbatas, para siswa dibagi dalam 14 kelompok belajar. Terdiri dari 5 siswa per kelompok. “Lengkap dengan paket internet selama sebulan. Kalau habis diisikan lagi,” ungkap Kasek.
Siswa yang tidak memiliki android merata di semua tingkatan kelas. Mulai dari kelas VII, VIII hingga kelas IX. Mereka juga tersebar dibeberapa desa. Meliputi Desa Ngeru, Olat Rawa dan Labuhan Ijuk.
Menurut Kepsek, fasilitas tersebut bukan untuk dimiliki selamanya. Melainkan berstatus pinjaman. Dikembalikan lagi ke sekolah setelah masa BDR berakhir.
”HP ini untuk mendukung kelancaran BDR di sekolah kami. Kita kasi pinjam gratis untuk siswa yang tidak punya HP supaya bisa belajar selama BDR. Nanti kalau sudah selesai dikembalikan lagi,” terangnya.
Ini yang kedua kali pihak sekolah memfasilitasi siswanya dengan android. Pertama kali pada pelaksanaan BDR perdana di awal pandemi.
Untuk memastikan BDR berjalan baik, ia meminta kepada para guru dan wali kelas untuk melakukan pengawasan intensif. Disamping itu, pihak sekolah juga melakukan evaluasi setiap minggu untuk mengetahui kendala yang dihadapi.
”Supaya BDR sekarang berjalan lancar kita minta wali kelas melakukan pendataan di lapangan, apa saja kendalanya supaya dicarikan solusi terbaiknya,” pungkasnya. (red)