SUMBAWA – Masyarakat dari berbagai Kecamatan di Sumbawa sepertinya mulai mencium aroma kemenangan pasangan Ir. H. Sarafuddin Jarot – Ir. Mokhlis, M.Si (Jarot-Mokhlis) di Pilkada Sumbawa 2020. Berbagai harapan pun mulai dititipkan.
Relawan Jarot-Mokhlis di Kecamatan Lantung, Muhammad Imran mengungkapkan, penerimaan masyarakat atas Paslon nomor urut 5 ini sangat bagus. Terlebih pada saat blusukan H. Jarot di Lantung beberapa waktu langsung menyapa masyarakat dari rumah ke rumah. Bersalaman sembil menyerap aspirasi.
”Pada saat kampanye kemarin, masyarakat kagum. Karena silaturrahim ke Rumah-rumah penduduk. Alhamdulillah kesannya merakyat dan warga tersentuh,” kata Imran, Selasa (24/11/2020).
Di samping dinilai merakyat, ketertarikan lain masyarakat Lantung terhadap Jarot-Mokhlis adalah visi-misi. Menurut pria asal Dusun Ai Para Desa Lantung ini, program yang diusung Jarot-Mokhlis mengakomodir semua kepentingan. Termasuk kepentingan para petani.
Keterpihakan Jarot-Mokhlis terhadap petani terlihat jelas dalam program trobosan 100 harinya. Keduanya menjanjikan terbentuknya satgas pengendalian benih, pupuk dan pestisida. Hal ini untuk menjamin pemerataan pupuk bersubsidi dan benih berkualitas kepada para petani di Sumbawa.
”Masyarakat Lantung juga tertarik dengan program dan visi-misi,” tambah Imran yang diiyakan warga lainnya Ahmadi dan Faesal.
Andai Jarot-Mokhlis menang, ia berharap ada perhatian khusus terhadap Lantung. Terutama dari segi infrastruktur jalan, dan sarana penunjang pertanian.
Menurutnya, kondisi jalan menuju lantung cukup memperihatinkan. Di samping bergelombang, juga berlubang. Menurutnya belum pernah ada perbaikan sejak dilakukan hotmix tahun 2012 lalu.
Sementara di bidang pertanian, para petani masih kesulitan air untuk mengairi lahan mereka. Akibatnya, petani hanya bisa panen sekali setahun mengandalkan musim penghujan.
”Lahan kita tadah hujan, hanya panen sekali setahun. Kalau Pak Jarot dan Pak Mokhlis menang, kami harap dibangun sumur bor disejumlah titik areal persawahan di Lantung,” harapnya.
Oleh karenanya, Imran berkomitmen untuk memenangkan Jarot-Mokhlis di Lantung. Ia akan mengajak semua komponen masyarakat Lantung bersatu demi Sumbawa Maju di bawah kepemimpinan Jarot-Mokhlis.
”Saya akan ajak semua masyarakat untuk mendukung dan memenangkan Jarot-Mokhlis. Saya secara pribadi sangat kenal bagaimana kepemimpinan Pak Jarot. Orangnya bijaksana, tegas dalam mengambil keputusan,” tandas pria eks PT NNT ini.
Hal senada juga disampaikan warga lainnya di Desa Ai Mual, Malimbang. Pria ini berharap agar Jarot-Mokhlis menjadi solusi atas persoalan yang dihadapi petani Lantung.
Diungkapkan bahwa lahan petani di Lantung sangat luas. Jumlahnya bahkan mencapai ratusan hektare. Namun selama ini lahan tidak tergarap maksimal lantaran terkendala air. Sebagaimana yang dialami oleh para petani yang memiliki lahan di Orong Rea dan orong Taruna Balong.
”Kalau bisa di Orong Rea ada 4 titik sumur bor, di Taruna Balong dua titik insya Allah pertanian Lantung bisa bangkit dan petani bisa sejahtera,” kata Imbang didampingi warga lainnya Renhar Intama.
Di samping pengairan, masalah lain yang dihadapi warga Lantung yakni belum maksimalnya akses air bersih. Salah seorang warga, Ari Manysah mengungkapkan, bahwa Kecamatan Lantung hanya memiliki beberapa titik sumur bor. Fasilitas tersebut belum merata di semua desa.
Ke depan diharapkan dibangunnya instalasi perpipaan air bersih yang bersumber dari mata air Berang Nunang. ”Itu harapan masyarakat Lantung dari dulu. Tapi nggak pernah terealisasi. Sementara ini ada sumur bur di tengah desa. Sementara di (Desa) Padesa belum ada. Kesulitan mata air,” bebernya.
Warga berharap, jika Jarot-Mokhlis unggul di Pilkada 9 Desember 2020 mendatang, diharapkan masalah tersebut dapat menjadi perhatian prioritas. (red/adv)