SUMBAWA,Samotamedia.com – Debat publik pasangan calon Bupati dan WAkil Bupati Sumbawa putaran pertama di Hotel Sernu Raya, Rabu, (28/10/2020) berakhir sukses. Semua paslon tampak hadir, didampingi tim sukses masing-masing.
Ketua KPU Sumbawa, M Wildan, S.Ag mengungkapkan, tema debat putaran pertama meliputi korupsi dan narkoba, sumber daya alam dan lingkungan hidup, kesehatan dan ketenagakerjaan serta pendidikan dan sosial kebudayaan.
Debat dibagi dalam tiga sesi. Sesi pertama yakni pembukaan dengan pemaparan visi-misi dan program masing-masing paslon. Dimulai dari paslon nomor urut 1 seterusnya hingga paslon nomor urut 5. Masing-masing paslon hanya diberi waktu 3 menit.
Kemudian dilanjutkan dengan sesi kedua, ketiga dan ke empat yakni pendalaman visi-misi dan program oleh moderator. Pada sesi ini, paslon menjawab pertanyaan yang disediakan panelis yang telah disesuaikan dengan tema debat.
Pada sesi lanjutan yakni tanya jawab dan sanggahan antar pasangan calon. Tiap paslon diberi kesepatan bertanya kepada paslon lain selama 1 menit.
Sementara paslon yang dituju diberi kesempatan menjawab dengan waktu masing-masing 2 menit, menanggapi dan menyanggah masing-masing 1,5 menit.
Sesi terakhir yakni pernyataan penutup. Masing-masing paslon hanya diberi waktu 2 menit. ”Alhamdulillah aman dan lancara. Ada 6 segment, pertama penyampaian visi misi, segment kedua, ketiga dan keempat sama, pendalaman visi misi. Segment ke lima tanya jawab, tanggapan dan sanggahan dan segment ke enam closing statement,” kata Wildan.
Untuk panelis, KPU mendatangkan panelis dari luar daerah. Dengan latar belakang akademisi dari sejumlah perguruan tinggi. Mulai dari Universitas Mataram, Universitas Muhammadiyah Mataram hingga Universitas Diponegoro Semarang. ”Ada 5 panelis semuanya akademisi,” ungkapnya.
Mengingat pelaksanaan debat dalam setuasi pandemi covid-19, debat dipublikasikan melalui lave streaming. Di samping itu, KPU juga menggandeng TVRI NTB dan sejumlah media radio lokal di Sumbawa. ”Yang menungkinkan sesuai anggaran kami, TVRI NTB dan seluruh radio di Sumbawa,” terangnya.
Menurutnya, debat akan digelar dua putaran. Sesuai jadwal, putaran kedua akan digelar pada tanggal 18 November 2020 mendatang. Wildan berharap, dengan adanya debat, para pemilih dapat memahami visi dan misi paslon sebagai referensi dalam menentukan pamimpin Sumbawa ke depan. (red/adv)
