Diduga Frustasi, Istri Kedua Tewas Gantung Diri

Bagikan berita

SUMBAWA – EF (35) seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) warga RT/RW 002/013 Dusun Sekokok, Desa Jorok, Kecamatan Utan, ditemukan tak bernyawa. Korban tewas gantung diri menggunakan tali nilon warna biru di rumahnya, Sabtu (30/05/2020) sekitar pukul 20.00 wita.

Kajadian ini pertama kali diketahui oleh suami korban Udin Atim (55), saat hendak ke kamar mandi. Melihat istrinya tergantung depan pintu kamar mandi, Udin langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek setempat.

Kapolres Sumbawa melalui Kapolsek Utan, Iptu Hurfan., membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya telah mendatangi TKP. Jenazah korban telah dilakukan pemeriksaan luar oleh tim Puskesmas dan hasilnya tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada korban. Menurutnya hanya ditemukan ada bekas lilitan tali di leher.

Belum diketahui pasti penyebab korban mengakhiri hidupnya dengan cara yang dilarang oleh agama itu. Dugaan sementara, korban frustasi dengan masalah yang dihadapi dalam rumah tangga. ”Iya benar. Terjadinya kasus Gantung diri diduga dipicu dari adanya permasalahan dalam rumah tangga,” terangnya.

Informasi sebelum kejadian, korban sempat mendatangi rumah kepala Desa Jorok yang masih memiliki hubungan keluarga dengan korban. Di sana, korban meminta kepada Kepala Desa Jorok untuk dicarikan solusi masalah rumah tanggannya. Oleh Kades akan dicarikan solusinya bersama suami korban setelah ia pulang ke rumahnya.

Informasinya juga, setelah korban kembali ke rumahnya, tetangga korban sempat melihat korban pergi ke belakang rumahnya untuk mencari tali. Namun tidak diketahui tali tersebut akan digunakan untuk apa. Pada akhirnya korban di temukan meninggal dunia dalam keadan gantung diri oleh suaminya.

Korban diketahui adalah istri kedua dari Udin. Mereka baru menikah sekitar satu tahun yang lalu. ”Iya jadi itu istri kedua. Yang pertama sudah ditinggal. Korban sekitar 1 tahun menikah dengan suami dan belum dikarunia keturunan. Saat ini Suami Korban sakit-sakitan dan hanya tinggal berdua dengan korban. Sedangkan anak dari suaminya tinggal tidak jauh dari rumah korban,” pungkasnya. (red)

Bagikan berita

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

berita terkait

Cari Berita Lain...