SUMBAWA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa Gelar Diklat Pendidikan online. Untuk meningkatkan kompetensi guru dalam pembelajaran jarak jauh berbasis online.
Dalam kegiatan bertajuk dukungan untuk learning from home ini, Dikbud menggandeng Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Ma Chung Malang.
Diklat yang dilaksanakan pada Sabtu 25 April lalu ini diikuti 134 peserta. Terdiri dari para guru, kepala sekolah, dosen dari dua perguruan tinggi di Mataram, pengawas sekolah dari Ogan Komering Ulu dan dari Cirebon Jawa Barat.
Narasumber kegiatan yakni dosen Teknik Informatika Universitas Ma Chung Malang, Dr.Eng. Romi Budhi, MT.,M.Pd.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa, H. Sahril, S.Pd.,M.Pd mengungkapkan terima kasih kepada LPPM Universitas Ma Chung Malang. Karena telah berkerjasama dalam meningkatkan kompetensi guru, khususnya dalam penguasaan teknologi.
Pada kesempatan tersebut, H. Sahril juga menghimbau agar peserta, khususnya para guru untuk memanfaatkan diklat dengan baik guna mengupgrade kompetensi di bidang teknologi pembelajaran.
”Kita sadari, kondisi pasca diberlakukannya social dan psysical distancing, perlu langkah langkah antisipatif terutama mendesain belajar jarak jauh selama anak belajar di rumah,” kata H Sahril.
Dr.Eng. Romi Budhi, MT.,M.Pd dalam materinya tentang Media Pembelajaran Online Dengan Edmodo menjelaskan, aplikasi edmodo merupakan platform jejaring sosial. Dapat digunakan untuk siswa, guru dan orang tua siswa.
Aplikasi yang diciptakan oleh Nic Borg, Jeff O Hara dan Cristal Hutter ini, kata dia, memiliki beragam fasilitas penunjang proses pembelajaran online.
Dengan menggunakan aplikasi ini, lanjutnya, guru dapat membuat pilihan untuk membuka banyak kelas atau group dengan menggunakan satu akun.
”’Demikian pula kelas juga dapat diaktifkan atau di non aktifkan, tetapi juga dapat dicopy untuk digunakan kembali,” katanya.
Kelebihan aplikasi edmodo, dapat didesain penggunaannya untuk team teaching dan disediakan fasilitas interaksi sosial antar pengguna. Pada fitur edmodo juga terdapat fasilitas perpustakaan untuk menyimpan materi yang akan digunakan dalam pembelajaran.
Dengan aplikasi ini guru dapat mengirim link website, foto, video atau postingan tugas. ”Disediakan juga fasilitas untuk membuat soal evaluasi dengan beragam jenis dan bentuk soal berikut feedbacknya,” terangnya.
Kegiatan ini terselenggara berkat kerja keras panitia yang terdiri dari Guru SDN Sela Moyohulu, Niki Ite Adekayanti, S.Pd. , Guru SDIT SC, Miftahul Husna, M.Pd dan guru asal SDN Sebasang Unter Moyohulu, Sulastri, S.Pd.
Kemudian guru dari SDN 2 Maronge, Mega Ade Kantari, S.Pd. Guru SDN Brangkua Labuhan Badas, Sri Rahayuni, S.Pd. Guru SDN Meno Rhee, Selviana Loru Milla, S.Pd dan guru asal SDN 1 Gontar Alas Barat, Rizal Fahmi, S.Pd. (red)
