KOTA BIMA – Burhan (49), pemancing yang dilaporkan hilang di perairan laut Sangiang ternyata tewas tenggelam. Jasad korban telah ditemukan, Kamis (11/2) sore kemarin.
Jasad korban ditemukan di dasar laut oleh salah satu penyelam tradisional di area sekitar perahunya. Pada radius sekitar 500 meter dari pemukiman penduduk Desa Sangiang.
“Setelah mayatnya ditemukan, tim kami melakukan koordinasi dengan pihak medis Puskesmas Wera untuk dilakukan pemerikasaan medis dan menemukan banyak luka ringan,” jelas Kapolres Bima Kota melalui Kassubag Humas, IPDA Ridwan dalam siaran pers, Jumat (12/2).
Beberapa bagian yang ditemukan luka tersebut papar Ridwan, seperti luka lecet dan bengkak, darah aktif pada mata kiri bawah, luka lecet pada kelopak mata, luka lecet pada dahi serta pada telinga kiri sepanjang 4 centimeter.
Sebagaimana diberitakan, seorang Kepala Dusun (Kadus) di Desa Sangiang Kecamatan Wera dilaporkan menghilang saat memancing menggunakan perahu di perairan laut Sangiang So Tewo, Kamis (11/2).
Korban berangkat dari rumahnya sekitar pukul 05.30 wita. Setengah jam kemudian, nelayan lain melihat perahu yang digunakan Burhan mengapung di laut. Sementara Burhan sendiri entah dimana.
Karena melihat perahu kosong, saksi memanggil-manggil dan mencari korban. Namun tidak menemukan korban. Hingga memberitahukan ke keluarganya.
Mendengar kabar tersebut, keluarga Burhan bersama warga setempat dibantu aparat kepolisian berusaha mencari korban. Lima unit perahu motor diterjukan, ditambah lagi dua penyelam tradisional. (red)
