SUMBAWA,Samotamedia.com – Seorang ramaja berusia 20 tahun inisial AF warga Dusun Talwa B Desa Leseng, Kecamatan Moyo Hulu dimankan Mapolsek Moyo Hulu, Senin (10/8/2020).
Remaja pengangguran ini diamankan atas dugaan penganiayaan terhadap tetangganya sendiri, HS.
Kronologisnya, pada hari Senin 10 Agustus sekitar pukul 07.30 bertempat di rumah SH (saksi) di RT 03 RW 07 Dusun Talwa B, korban HS warga setempat sedang duduk sambil bercerita dengan saksi.
Kemudian datang terduga menghampiri pelaku sambil menuduh saksi telah meracuni ibunya lantaran ibunya mengalami muntah darah. ”Ibunya muntah darah. Dikira diracuni oleh SH (Saksi),” ungkap Sekdes Leseng, Saparuddin, S.Ap, yang juga satu dusun dengan terduga pelaku maupun korban.
Awalnya, korban bukanlah sasaran pelaku. Melainkan SH. Namun terduga yang emosi hendak memukul SH, dihalangi oleh korban.
Terduga pelaku yang tidak terima langsung melampiaskan emosinya dengan memukul korban dengan menggunakan tangan kanan satu kali di bagian punggung. Tidak puas, pelaku kembali menendang korban hingga mengenai mata sebelah kiri.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka lebam di mata sebelah kiri. Terduga pelaku langsung lari meninggalkan TKP.
Menurut Sekdes, pelaku menganiaya korban dalam keadaan tidak sadar. Diduga kuat dalam pengaruh alkohol. Karena sebelum kejadian, pelaku juga menantang warga lainnya berkelahi. ”Tidak dalam keadaan sadar. Iya mabuk. Karena sebelum kejadian ada tiga orang lain yang ditantang (Berkelahi),” tutur Sekdes.
Sementara itu, Korban yang tidak terima atas perbuatan pelaku langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek setempat.
Kapolsek Moyo Hulu dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Sumbawa IPTU Sumardi, S.Sos membenarkan adanya laporan tersebut.
Dikatakan, sekitar pukul 18.30 wita, anggota Piket Regu I mendapatkan informasi melalui Via Telpon bahwa bertempat di Dusun Talwa, keluarga korban melakukan pencarian terhadap terduga.
Atas informasi tersebut lanjutnya, Regu Piket I yang dipimpin oleh KSPK I AIPTU Agus Widodo langsung berangkat ke TKP setelah sampai di TKP Anggota yang dibantu oleh Sekdes dan Kadus menenangkan keluarga dan terduga pelaku diamankan ke Polsek.
“Terduga pelaku sudah diamankan. Kami meminta kepada masyarakat untuk menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada kepolisian,” pungkasnya. (red)