SUMBAWA – Dua jabatan kepala desa di Kabupaten Sumbawa lowong. Yakni Desa Poto Kecamatan Moyo Hilir dan Desa Rhee Kecamatan Rhee.
Kades Poto yang sebelumnya dijabat Surajuddin Kantari meninggal dunia Selasa (15/11/2020). Sementara Kades Rhee yang sebelumya dijabat Halidi mengundurkan diri pada 3 November 2020 lalu.
Untuk mengisi kekosongan jabatan akan dilakukan Pemilihan Antar Waktu (PAW). ”Sesuai aturan maka Desa Poto dan Desa Rhee ini, akan melakukan PAW Kades,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumbawa, Varian Bintoro S.Sos., MSi.
Varian menjelaskan, Sebelum PAW dilaksanakan terlebih dahulu ditunjuk Penjabat Kades dari unsur pemerintah kecamatan setempat. Penjabat Kades bertugas mempersiapkan proses PAW.
”Kalau Desa Rhee, Penjabatnya sudah ditunjuk. Desa Potonya belum. Camatnya harus buat surat ke Bupati Sumbawa, untuk mengusulkan Penjabat kadesnya. Tugas-tugas harian sementara ini dihendel dulu oleh Sekdes Poto,” terangnya.
Sedangkan jumlah kandidat pada PAW dibatasi maksimal 3 kandidat. Calon yang tidak terpilih pada saat dilakukan Pilkades beberapa bulan lalu boleh mendaftarkan diri. Ketika calon lebih dari tiga akan dilakukan seleksi tambahan.
Mekanisme pemilihan dalam PAW dilakukan dengan cara musyawarah perwakilan atau bisa dengan pemilihan langsung. Itu tergantung kesepakatan panitia. Menurutnya tidak semua masyarakat yang memiliki hak suara bisa memilih.
Unsur pemilih dalam PAW, terang Varian Bintoro, terdiri atas perwakilan tokoh masyarakat yang ada di desa bersangkutan. Baik itu tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pertanian termasuk tokoh perlindungan anak dan perempuan. Itu pun harus punya legalitas.
”’Jadi tidak semua bisa memilih. Hanya perwakilan tiap kelompok saja. Jumlah pemilihnya nanti tergantung kesepakatan panitia,” jelas Varian Bintoro.
Untuk diketahui, jabatan Kades Poto, belum setahun dipegang oleh Almarhum Sirajuddin Kantari. Ia bersama 118 kades terpilih hasil pilkades serentak dilantik oleh Bupati Sumbawa, pada bulan April 2020 lalu. Sedangkan Kades Rhee, dilantik tahun 2018. (red)
