SUMBAWA,Samotamedia.com – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Nomor 5 Jarot-Mukhlis (JM) akan membawa Sumbawa ke depan lebih baik lagi. Pasangan ini diyakini akan mewujudkan kemajuan ekonomi berbasis industri dan pariwisata yang berdaya saing.
Kolaborasi Jarot Mokhlis yaitu seorang entrepreneurship atau kewirausahaan dan birokrat sejati dinilai bisa membawa Sumbawa lebih baik ke depannya.
“Saya yakin, paslon Jarot-Mukhlis akan menyelenggarakan pemerintah yang baik dan bersih,” kata Ketua LSM Getar Bumi, Umar Abdullah atau yang dikenal dengan nama Umar Gerar Bumi saat ditemui di Sumbawa, Rabu (28/10).
Pemaparan Jarot Mukhlis dalam debat publik di Hotel Sernu, Rabu, bahwa mereka mewujudkan pengelolaan sumber daya alam lingkungan hidup yang mewujudkan pelayanan dan penyelenggaraan pemerintah yang baik dan bersih, dinilai bukan hal yang muluk untuk diraih.
Umar menilai, paparan terobosan dan keberanian paslon untuk memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat bahkan pelayanan gratis, belum terlihat dari paslon lainnya.
“Kolaborasi Jarot dan Mokhlis saya yakin akan membawa Sumbawa lebih maju,” jelasnya, optimistis.
Ia juga mengatakan, Jarot sebagai pengusaha dan mempunyai jaringan di dalam dan luar negeri akan mampu memberikan pengaruh baik bagi Sumbawa dalam bidang investasi.
Dalam debat publik yang diikuti 5 Paslon calon Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Jarot Mukhlis memperlihatkan kematangannya sebagai seorang pemimpin yang dapat merubah Sumbawa menjadi lebih baik.
Paslon ini akan memberikan pendidikan dan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas. Mewujudkan perlindungan dan pemberdayaan bagi kelompok masyarakat yang religius.
”Pengembangan agro industri dan pariwisata akan mendorong terciptanya kesempatan kerja dan peluang usaha,” kata Jarot.
Untuk mendukung pemerintah daerah, Jarot- Moklis akan mendatangkan sumber-sumber anggaran lain baik dari pemerintah pusat maupun investor dalam dan luar negeri.
Terhadap hal ini, Mokhlis menegaskan, keduanya akan memastikan kinerja birokrasi sebagai lokomotif penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan harus lebih baik dan optimal.
“Kami akan menata birokrasi yang profesional dan responsible. Birokrasi berwawasan interpretatif yang menempatkan personil aparatur sesuai dengan kompetensinya,” tuturnya.
Menyambut kehadiran industri berbasis pertanian dan pariwisata, Paslon ini akan menyiapkan tenaga kerja terampil siap pakai dengan mengoptimalkan fungsi lembaga pelatihan kerja daerah yang ada dan meningkatkan kapasitas serta statusnya menjadi Balai Latihan Kerja.
”Kami juga akan mendorong dan memberikan ruang kreativitas anak muda, menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi untuk menghasilkan pemuda masa depan bangsa yang kreatif, cerdas dan memiliki semangat kerja tinggi,” katanya.
Jarot-Mokhlis juga akan mengolah potensi Sumber daya alam dan sumberday manusia sehingga dapat optimal untuk sebesar-besarnya kepentingan kemajuan dan kemakmuran Sumbawa sesuai kearifan lokal.
“Potensi yang berlimpah tidak akan bermanfaat jika tidak dikelola dengan baik, sebaliknya sekecil apapun potensi jika mampu dikelola dengan baik akan bermanfaat,” tandasnya. (red/*)