Jumlah PDP 112, ODP 3.315 Orang

Bagikan berita

SUMBAWA – Jumlah kasus virus corona jenis baru di NTB saat ini telah mencapai 21 kasus. Dua diantaranya meninggal dunia, dua sembu dan telah pulangkan. Sementara 17 orang masih dalam perawatan dengan kondisi klinis semakin membaik. Mereka menunggu hasil tes negatif 2 (dua) kali untuk bisa dipulangkan.

Sedangkan pasien dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 112 orang. Dari jumlah tersebut, 44 PDP masih dalam status pengawasan, 68 PDP dinyatakan selesai dalam pengawasan/sembuh. Jumlah PDP yang meninggal sebanyak 9 orang, terdiri dari 2 (dua) orang positif covid-19 dan 7 (tujuh) orang negatif.

Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 3.315 orang. Dari jumlah tersebut, 1.797 orang masih dalam pemantauan dan sisanya 1.518 orang dinyatakan selesai dalam pemantauan.

Namun kabar baiknya, NTB saat ini telah memiliki Laboratorium Biomedis yang diberi kewenangan oleh Kemenkes RI untuk melakukan pemeriksaan swab atau sampel Covid-19 secara mandiri. ”Dengan telah tersedianya peralatan Laboratorium Biomedis RSUD Provinsi NTB, maka pemeriksaan terhadap hasil sampel saat ini tidak lagi dilakukan di Surabaya,” kata Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Provinsi NTB, Dra. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si dalam siaran persnya, Kamis (9/4).

”Dengan demikian saat ini kita bisa mengetahui hasil lab dengan lebih cepat,” tambahnya.

Dengan hasil tes laboratorium yang semakin cepat, lanjutnya, maka pasien yang terkonfirmasi covid-19 bisa semakin banyak. ”Dengan informasi ini maka kita semua bisa semakin tanggap melakukan langkah-langkah antisipasi dan pencegahan bersama,” tambhanya lagi.

Sekda NTB itu berharap agar masyarakat tetap tenang. Menurutnya, keberhasilan pencegahan penularan Covid-19 sangat bergantung dari kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat untuk tetap tinggal di rumah, memakai masker jika terpaksa keluar rumah.

Kemudian cuci tangan pakai sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik sesering mungkin terutama sebelum makan atau menyentuh wadah makanan. Yang paling penting, menjaga jarak jika berkomunikasi minimal dua meter.

Pemerintah Provinsi NTB juga menyediakan laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemerintah Provinsi NTB http://corona.ntbprov.go.id dan layanan Provincial Call Centre (PCC) Penanganan Penyebaran Pandemik Covid-19 di nomor 0818 0211 8119. (red)

Bagikan berita

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

berita terkait

Cari Berita Lain...