SUMBAWA – Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumbawa kembali normal. Ini setelah tenaga kesehatan yang sempat terkonfirmasi positif Covid-19 dinyatakan sembuh.
Sementara tenaga medis yang selama ini menjalani isolasi dinyatakan bebas covid-19, dan semua telah kembali bertugas seperti biasa.
Direktur RSUD Sumbawa, dr. Dede Hasan Basri mengatakan, semua pelayanan telah kembali normal seperti sediakala. Baik pelayanan di ruang operasi maupun di shall anak. Namun semua pelayanan tetap berpedoman terhadap protokol covid-19.
”Sudah kembali normal. Hasil swab untuk petugas medis yang menjalani karantina mandiri, semuanya negatif,” kata dr Dede, Selasa (16/6/2020).
Sebelum pelayanan dibuka kembali, pihak rumah sakit telah melakukan pembersihan. Termasuk melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan pada Sabtu (14/6/2020).
Bahkan sebagai langkah antisipasi, RSUD membuka pelayanan satu pintu. ”Jadi pelayanan yang dirawat inapkan atau tindakan lain seperti operasi yang sifatnya segera tetap dilakukan rapid test,” terangnya.
”Dan di dalam kamar operasi tetap menggunakan alat pelindung diri (APD) level 3. Dan di bagian terdepan, terutama yang di IGD, setiap pasien yang akan dirawat inap tetap dilakukan rapid test. Ini dilakukan agar tidak kecolongan lagi terhadap kejadian-kejadian sebelumnya,” imbuhnya.
Oleh karenanya, masyarakat tak perlu cemas atau pun ragu lagi untuk mendatangi rumah sakit. ”Jadi saya himbau kepada seluruh masyarakat tidak usah cemas dan tidak usah ragu lagi. Silahkan, untuk pelayanan kesehatan yang ada di rumah sakit sudah kembali dengan normal,” terangnya.
Sebagaimana diberitakan, pelayanan di RSUD Sumbawa sempat terhenti. Pasalnya ratusan tenaga medis menjalani isolasi. Sementara 4 tenaga medis terdiri dari 2 dokter specialis bedah dan 2 orang perawat yang dinyatakan positif covid-19. (cr-abi)
Baca juga: Tuntut Kenaikan Harga Jagung, Petani Gedor Kantor Bupati Sumbawa
