DOMPU – Tim Puma Polres Dompu berhasil mengungkap pelaku pemanah misterius yang meresahkan warga di Dompu. Pelaku rupanya masih remaja.
Mereka adalah MI (17 tahun) asal Lingkungan Doro Ngao, Kelurahan Kandai satu Kecamatan Dompu, dan AS (16 tahun) asal Lingkungan Ginte, Kelurahan Kandai Dua, Kecamatan Woja. Kabupaten Dompu.
Keduanya dibekuk di daerah Wisata Nanga To’i, Dusun Paropa Desa Malaju dan di Desa Taropo Kecamatan Kilo, Rabu (17/2/2021) sekira pukul 20.00 wita.
Paur Subbag Humas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah membenarkan. Kedua remaja ini adalah pelaku pemanah atas korban Muhammad Fadillah (15) warga Dusun Saleko, Desa Sori Sakolo.
Insiden tersebut terjadi di jalan Soekarno Hatta komplek pertokoan Dompu, Selasa malam (02/02/21) sekira pukul 20.30 wita.
Kejadian bermula ketika korban bersama temannya sedang melintasi jalan raya dari arah masjid raya menuju pertokoan (Bolly Mart). Tiba-tiba pelaku yang berboncengan datang dari arah belakang melesatkan anak panah hingga mengenai punggung korban.
Setelah terkena panah, korban menoleh ke belakang, ia melihat terduga pelaku hendak melakukan pemanahan kedua. Akhirnya korban bersama temannya berusaha kabur dengan berbelok arah (lawan jalur) dan menuju Rumah Sakit Umum Daerah RSUD (RSUD) Dompu.
Setelah mendapat laporan masyarakat, Personel Polsek Dompu tiba di TKP dan sebagian menuju RSUD guna mengecek kondisi korban lalu dibuatkan Surat Laporan Kepolisian, diserahkan ke SPKT Polres Dompu.
Saat itu informasi awal yang dihimpun, terduga pelaku berinisial MI warga Lingkungan Doro Ngao, Kelurahan Kandai satu.
Menindaklunjuti laporan korban, Kasatreskrim Polres Dompu, Iptu Ivan Roland Cristofel, STK., lalu memerintah Katim Puma, Aipda Zainul Subhan untuk mencari dan menangkap kedua pelaku.
Kemudian Tim Puma melakukan penyelidikan lanjutan, hingga mendapat informasi bahwa salah satu pelaku AS tengah berada di Lokasi Wisata Nanga To’i, Desa Malaju dan langsung ditangkap saat itu juga.
Sementara dari keterangan AS, pelaku lainnya yakni MI diketahui sedang dalam perjalanan dari Mataram menuju Desa Taropo Kecamatan Kilo dan akan segera tiba di Desa Taropo.
”Belum sempat tiba di Desa Taropo, Tim Puma langsung membekuk pelaku MI tepatnya di perbatasan Desa Mbuju dan Taropo,” ujarnya.
Kedua pelaku kini telah dibawa ke Mapolres untuk diamankan dan dimintai keterangan lebih lanjut. (Red)
