SMPN 3 Moyo Hilir Fasilitasi Siswa dengan Android Selama BDR

Bagikan berita

SUMBAWA,Samotamedia.com – Pelaksanaan Belajar dari Rumah (BDR) telah diperpanjang hingga akhir September 2020. Tiap sekolah memiliki tantangan tersendiri dalam menghadapi BDR. Seperti adanya siswa yang tidak memiliki handphone. Sebagaimana di yang terjadi di SMPN 3 Moyo Hilir.

Untuk menyiasati kondisi tersebut, pihak sekolah memfasilitasi siswa dengan android berikut kuota internet.

Kepala SMP Negeri 3 Moyo Hilir, Surya Wirawan, SPd mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan 12 unit adroid. Hp tersebut diperuntukkan bagi siswa yang tidak memiliki handphone.

Mengingat banyaknya siswa yang tidak memiliki HP, pihak sekolah menyiasati dengan membentuk kelompok belajar. Pembentukkan kelompok berbasis kelas serta wilayah tempat tinggal siswa.

”Jadi untuk mendukung lancarnya proses BDR selama masa pandemi, sekolah sudah memfasilitasi media pembelajaran berupa HP Android dan pulsa internetnya,” kata Kepsek.

Menurutnya, siswa yang tidak memiliki handphone di sekolahnya merata di semua kelas. Yakni kelas 7, 8 dan kelas 9. Mereka tersebar di sejumlah desa. Desa Ngeru, Olat Rawa dan Labuhan Ijuk.

Di Desa Ngeru, lanjutnya, ada 3 HP yang diberikan untuk tiga kelompok siswa. Desa Olat Rawa 7 HP dan di Desa Labu Ijuk 5 HP.

”Untuk pulsa internetnya, tiap bulan kita isikan. Anggarannya kita ambil dari dana BOS. Kalau HP nya, kita sediakan dari bantuan BOS Afirmasi, atas prestasi SMPN 3 Moyo Hilir, mendapat peringkat 6 nilai UNBK tahun 2018 lalu,” tuturnya.

Pembelian HP dalam mendukung BDR diapresiasi Komite sekolah dan pemerintah desa setempat.

”Alhamdulillah, kebijakan kita memberikan HP dan pulsa internet selama BDR ini, mendapat dukungan penuh dari komite dan kepala desa,” ungkap Surya.

Untuk memastikan kelancaran BDR, pihak sekolah mengatur jadwal piket guru guna melakukan kunjungan dan evaluasi. (red)

Bagikan berita

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

berita terkait

Cari Berita Lain...