KOTA BIMA, Samotamedia.com – Aparat kepolisian di Bima dilempari warga saat hendak menangkap terduga pengedar Narkoba di Desa Naru Kecamatan Sape, Kota Bima.
Kapolres Bima Kota melalui Kasat Narkoba Iptu Thamrin mengungkapkan, kejadian itu berawal dari penangkapan pasangan suami istri pengedar sabu, Senin (13/9/2021).
Keduanya adalah HR dan SL, warga Desa Naru Kecamatan Sape.
Dalam penangkapan itu, polisi menemukan sabu-sabu seberat 1,24 gram. Setelah diinterogasi, keduanya mengaku mendapatkan barang terlarang itu dari salah seorang warga berinisial HJ.
Saat hendak menangkap HJ, warga setempat bereaksi. Mereka menolak penangkapan HJ hingga berujung aksi pelemparan.
”Saat itu warga setempat bereaksi dan menolak kalau HJ ikut diamankan. Hingga terjadi pelemparan, meski kami dibackup Polsek Sape dan Intelmob Kompi Sape,” ungkap Thamrin dalam keterangan tertulis, Selasa (14/9/2021).
Karena alasan keamanan, akhirnya HJ urung ditangkap. ”Dengan catatan yang bersangkutan wajib lapor dan menghadap di Mako Polres Bima Kota,” ujarnya.
Sementara itu, terduga HR dan SL beserta barang bukti langsung dibawa ke Polres Bima Kita untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Selain sabu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti lain. Mulai dari plastik klip bening, sendok pipet, isolasi, gunting, silet, tas, plastik nabati, kotak plastik, hand phone hingga kresek hitam. (Red)
